Kamis, 31 Juli 2008

Kado Pernikahan

Blog ini lahir sebagai kado pernikahan untuk istriku tercinta. "Aa, kok nggak bikin blog baru tempat kita bercerita." Aku tertegun mendengar permintaan sederhana istriku. Ia ternyata ingin aku tetap menulis; setidaknya untuk pribadi.

Sebagai awal pembuka, kutuliskan puisi ini dengan penuh cinta.

Ilalang

Ingin kubangun istana

di tengah padang ilalang

lalu kugubah puisi

tentang anak-anak kita

yang khusyu' mengaji,

bunga-bunga rumput,

dan senyummu

yang buatku tertawan

mari pulang ke istana hati

membaca syair Rumi

dan Syauqi

mengeja ayat suci

di bawah keemasan

sinar mentari

Kairo 08032007


Saat ini aku masih terdampar di negeri debu, Mesir. Tiada padang ilalang. Tiada juga istana. Hanya hati tempat bermain layang. Istriku, semoga dirimu tetap sabar menuntun aku untuk senantiasa mengisi hati ini dengan puisi dan ayat suci. Dengan demikian, istana hati kita tak akan runtuh oleh badai apapun jua.

Tidak ada komentar: